SMKS PGRI Banyuputih Menjadi Bagian CAS Trip SMA BOGOR RAYA

Senin sore , 14 Oktober 2024 SMKS PGRI Banyuputih Situbondo Jawa Timur, kembali menerima
kunjungan dari SMA Bogor Raya dalam rangkaian kegiatan Cartenz Adventure Services (CAS) Trip 14 – 17
Oktober 2024.
Kegiatan CAS Trip ini merupakan kegiatan antara SMKS PGRI Banyuputih dengan Pokdarwis Desa
Wisata Kebangsaan Wonorejo dan Balai Taman Nasional Baluran, di mana desa Wonorejo sebagai desa
peyangga yang memiliki fungsi sebagai kawasan perlindungan sumber daya alam hayati beserta ekosistem dan
sebagai daya dukung potensi wisata berkelas Internasional.
Meskipun hanya 90 menit, kunjungan yang diikuti sekitar 43 murid kelas XI (sebelas) dan 5 guru
pendamping tersebut, dimanfaatkan dengan maksimal oleh siswa SMA Bogor Raya untuk menimba dan
meningkatkan pengetahuan terkait Ecoprint.
Ecoprint merupakan achievement tim SMKS PGRI Banyuputih yang diberi nama merek Flora Ayu.
Kegiatan Ecoprint Flora Ayu memanfaatkan kearifan lokal, seperti dedaunan dari tanaman di sekitar untuk
bahan alam sebagai pewarna alami dan membentuk pola kain yang natural, unik, dan bernilai artistik.
“Memberikan materi pembekalan kepada peserta CAS Trip SMA Bogor Raya sekaligus praktik ecoprint
dengan menggunakan bahan alam yang ada di sekitar dengan cara pounding dan steam,” ujar Nunung
Indrawati, S.Pd., selaku ketua tim Ecoprint Flora Ayu. “Sangat luar biasa antusias mereka untuk mengenal,
mengetahui dan belajar praktik ecoprint,” tambahnya.
Irawan Adi Wasito, S.T., kepala SMKS PGRI Banyuputih mengatakan, “Kunjungan SMA Bogor Raya
merupakan paket wisata CAZ Trip yang kedua kalinya ke SMKS PGRI Banyuputih, bekerja sama dengan Pokdarwis
desa Wonorejo. Ecoprint Flora Ayu dipilih lagi menjadi sentra ilmu pengetahuan dan praktik langsung.”
Ia menambahkan, “Penghargaan yang setinggi-tingginya untuk kunjungan SMA Bogor Raya yang bertaraf
Internasional, semoga kerja sama ini bisa terus terjalin dan karya anak didik kami bisa menjadi jembatan positif
untuk memperkenalkan keeksistensian produk kreatif dan kewirausahaan SMKS PGRI Banyuputih yang berbasis
kearifan lokal ke level Nasional,” tegasnya.
Sementara itu Mia Amiana, salah satu guru pendamping dari SMA Bogor Raya menyampaikan, “Sangat
terkesan dengan sambutan yang diberikan oleh SMKS PGRI Banyuputih. Dengan berkunjung langsung ke tempat
produsen souvenir ecoprint, menjadikan kegiatan ini sangat menarik minat siswa kami karena anak-anak bisa
langsung belajar dan praktik tanpa takut kotor. Dan yang paling penting adalah bisa menambah pengetahuan
dan pengalaman. Kami berharap, kerja sama ini bisa tetap berlanjut ke depannya.” ujarnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *